Begitu saja.

....dan malam menjadi saksi tunggal kita
kala tatap matamu mengacaukan segala logika yang ku punya
ketika pelukanmu perlahan menjadi sesuatu yang ku damba;
setiap harinya.
ya, kau adalah candu;
kau membuatku selalu merindu...

mencintaimu, kulakukan tanpa sengaja
terjadi begitu saja, begitu saja.
aku jatuh berlutut pasrah di hadapanmu.
aku menyerahkan hatiku serta merta;
tanpa syarat, tanpa embel-embel akan kuminta kembali;
satu saat nanti.

...entah mengapa, ketika kita bersama,
aku selalu berharap pagi terlambat datang;
matahari lupa terjaga, bulan terlalu asyik bertahta;
atau malam terlambat berlalu;
hingga aku punya perpanjangan waktu untuk meringkuk di pelukanmu..
Category: 0 komentar

0 komentar:

Posting Komentar